Implementasi Prinsip Managemen Proyek
Selasa, 25 Juli
2017
Assalamu'alaikum wr.wb
A. Pendahuluan
Hai, kawan pada hari ini Selasa, 25 Juli 2017 membahas tentang Managemen Proyek.
Pengertian
Manajemen proyek adalah sebuah disiplin keilmuan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan (menjalankan serta pengendalian), untuk dapat mencapai tujuan-tujuan proyek.
Latar Belakang
Agar dapat menerapkan prinsip managemen proyek dalam kegiatan sehari hari.
Maksud dan Tujuan
Menjelaskan prinsip managemen proyek agar dapat di aplikasikan.
Hasil yang di Harapkan
Mengerti maksud dan tujuan pengadaan managemen proyek..
B. Pembahasan
Prinsip Umum Manajemen Proyek
George R. Terry telah merumuskan fungsi-fungsi tersebut sebagai POAC (Planning, Organizing, Actuating dan Controlling) :
1. Planning ---> (Perencanaan)
2. Organizing ---> (Pengorganisasian)
3. Actuating ----> (Penggerakan)
4. Controling ---> (Pengendalian)
1.Planning
Planning
adalah proses yang secara sistematis mempersiapkan kegiatan guna
mencapai tujuan dan sasaran tertentu. Kegiatan diartikan sebagai
kegiatan yang dilakukan dalam rangka pekerjaan konstruksi, baik yang
menjadi tanggung jawab pelaksana (kontraktor) maupun pengawas
(konsultan).
Kontraktor
maupun konsultan, harus mempunyai konsep planning” yang tepat untuk
mencapai tujuan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
Pada
proses planning terdapat hal-hal yang perlu diketahui sebagai berikut
:-
Permasalahan
terkait dengan tujuan dan sumber daya yang tersedia.
-
Cara
mencapai tujuan dan sasaran dengan memperhatikan sumber daya yang
tersedia.
-
Penerjemahan
rencana kedalam program-program kegiatan yang kongkrit.
-
Penetapan
jangka waktu yang dapat disediakan guna mencapai tujuan dan sasaran
2.Organizing(Pengorganisasian)
Organizing
(pengorganisasian kerja) dimaksudkan sebagai pengaturan atas suatu
kegiatan yang dilakukan
oleh sekelompok orang, dipimpin oleh pimpinan kelompok dalam suatu
wadah organisasi. Wadah
organisasi ini menggambarkan hubungan-hubungan struktural dan
fungsional yang
diperlukan untuk menyalurkan tanggung jawab, sumber daya maupun data.
Dalam
proses manajemen, organisasi berfungsi untuk :
-
menjamin terpeliharanya koordinasi dengan baik.
-
membantu pimpinannya dalam menggerakkan fungsi-fungsi manajemen.
-
mempersatukan
pemikiran dari satuan organisasi yang lebih kecil yang berada di
dalam kordinasinya
3.Action(Pergerakan)
Actuating
diartikan sebagai fungsi manajemen untuk menggerakan orang yang
tergabung dalam organisasi agar melakukan kegiatan yang telah
ditetapkan dalam planning
Pada
tahap ini diperlukan kemampuan pimpinan kelompok untuk :
-
menggerakkan
-
mengarahkan
-
memberikan motivasi kepada anggota kelompoknya
hal
tersebut dilakukan untuk memberikan kontribusi
dalam
menyukseskan manajemen proyek mencapai tujuan dan
sasaran
yang telah ditetapkan.
4.Controlling
diartikan sebagai kegiatan guna menjamin pekerjaan yang telah dilaksanakan sesuai dengan rencana agar tidak keluar dari planning.
4.Controlling
diartikan sebagai kegiatan guna menjamin pekerjaan yang telah dilaksanakan sesuai dengan rencana agar tidak keluar dari planning.
Ruang lingkup kegiatan controlling mencakup pengawasan atas
seluruh aspek pelaksanaan rencana, antara lain adalah:
-
Produk
pekerjaan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif
-
Seluruh
sumber-sumber daya yang digunakan (manusia, uang ,peralatan, bahan)
-
Prosedur
dan cara kerjanya
-
Kebijaksanaan
teknis yang diambil selama proses pencapaian sasaran
C. Kesimpulan yang Didapatkan
Manejemen proyek merupakan prinsip dasar agar proyek berjalan sesuai dengan tujuan.
D. Referensi
Konsep manajemen proyek di bidang IT.pdf
Wassalamu'alaikum wr. wb.
0 komentar:
Posting Komentar